Senin, 25 Mei 2009

PENGARUH LIRIK LAGU TERHADAP PERILAKU PACARAN REMAJA


Tadi pagi sebelum mulai mengajar saya mengajukan beberapa pertanyaan kepada murid-murid saya di SMP Ta’miriyah Surabaya.
Teh botol ?...
Pasta gigi ?...
Yamaha ?...

Anda pasti tau jawaban apa yang diberikan oleh murid-murid saya, sebab kalau pertanyaan ini saya ajukan kepada anda, anda pun pasti akan memberikan jawaban yang sama kepada saya. Mereka serentak memberikan jawaban:
Sosro
Pepsoden
Jupiter

Saya yakin saat ini anda sedang menganggukkan kepala tanda setuju, bahwa anda juga memiliki jawaban yang sama terhadap beberapa pertanyaan di atas. Lalu kenapa semua murid saya, anda dan bahkan mungkin juga saya memiliki jawaban yang sama atas pertanyaan tersebut ?. Tidak lain karena iklan teh botol sosro, iklan pasta gigi pepsoden, dan iklan Yamaha Jupiter telah mempengaruhi alam bawah sadar kita. Salah satu ungkapan yang sangat populer dari Sigmund Freud pendiri aliran psikologi analisis adalah apa yang disebutnya dengan FENOMENA GUNUNG ES. Menurut Freud, alam kesadaran atau perilaku yang tampak dari individu hanyalah bagian kecil dari pribadi individu tersebut, bagian terbesar dari pribadi atau kepribadian atau diri atau aku atau Ego (istilah Freud) adalah apa yang disebut sebagai alam bawah sadar (kondisi ini dalam istilah Freud disebut dengan FENOMENA GUNUNG ES).

Menurut Freud, alam bawah sadar inilah yang mempengaruhi munculnya sebuah perilaku dan menurut Freud sumber alam bawah sadar dapat diperoleh melalui introjeksi dari nilai-nilai sosial oleh orang tua atau lingkungan. Dengan kata lain semua yang pernah dialami oleh seseorang, baik pengalaman yang menyenangkan maupun pengalaman yang tidak menyenangkan, selanjutnya akan disimpan dalam alam bawah sadar. Semua pengalaman yang telah disimpan dalam alam bawah sadar tersebut selanjutnya akan muncul kedalam bentuk perilaku jika mendapat rangsangan atau stimulasi dari luar yang memiliki asosiasi atau hubungan dengan pengalaman tersebut. Sebagai contoh: Anna O tiba-tiba teriak histeris saat melihat darah, kenapa perilaku tersebut dapat terjadi ?...Beberapa tahun yang lalu pada saat Anna O pulang dari sekolah dia mendapati kedua orang tuanya terkapar di lantai dengan berlumuran darah, sejak saat itu Anna O tidak berani melihat darah…Jadi perilaku histeris pada Anna O adalah disebabkan oleh pengalaman masa lalu yang telah disimpan di bawah kesadaran. Kenapa pada saat ada ungkapan teh botol para murid serempak menjawab sosro ? karena para murid telah memiliki pengalaman mengenai iklan teh botol sosro.




BAGAIMANA PROGRAM MUSIK DI TV DAPAT MEMPENGARUHI PERILAKU PACARAN DIKALANGAN REMAJA ?

Anda pasti ingat dengan penggalan lirik lagu berikut “…so what gitu loh..”. Anda juga pasti belum lupa, pada saat lagu tersebut lagi booming, sedikit-sedikit para remaja kita berceloteh so what gitu loh, so what gitu loh, so what gitu loh, mungkin anda juga termasuk yang terpengaruh dengan lirik lagu tersebut atau mungkin anda termasuk dari beberapa orang yang dibuat risih oleh celotehan tersebut. Kenapa para remaja ketika itu selalu berceloteh so what gitu loh?..karena lirik lagu tersebut telah menjadi pengalaman dan telah tersimpan dalam alam bawah sadar setiap orang yang mendengar lagu tersebut, dan pengalaman tersebut akan muncul kedalam bentuk perilaku berceloteh so what gitu loh pada saat mendapat rangsangan yang berasosiasi dengan pengalaman tersebut.

Menurut Brofenbrenner, dikenal sebagai seorang Ekolog melalui salah satu karyanya yang dipublikasikan pada tahun 1979 – 1989). Faktor-faktor dari luar diri yang dapat mempengaruhi perilaku tersusun dalam lingkaran-lingkaran yang berlapis.
1.Lingkaran pertama, disebut dengan lingkaran mikro-sistem yang terdiri atas keluarga, sekolah, guru, tempat penitipan anak, teman sebaya, tetangga, dst.
2.Lingkaran ke dua, disebut dengan meso-sistem yaitu interaksi antara faktor-faktor dalam lingkaran pertama.
3.Lingkaran ke tiga, disebut dengan exo sistem, yaitu lingkaran yang tidak langsung menyentuh diri anak tetapi masih besar pengaruhnya, seperti media massa, televisi, dll.
4.Lingkaran ke empat, disebut dengan makro sistem, yaitu hokum, adat, tradisi, dst.

Berdasar pada pandangan Brofenbrenner diatas, telah sangat jelas bahwa tayangan program musik seperti Tangga lagu, Missing Lyric, Happy Song dan seabrek program musik lain yang saat ini sedang mendominasi tayangan televisi kita akan berpengaruh terhadap perilaku pacaran dikalangan remaja. Lirik lagu yang saat ini lebih didominasi oleh tema-tema percintaan tentu sangat pas dengan kondisi dan kebutuhan remaja yang secara psikologis sedang mengalami perkembangan psikoseksual dan secara biologis telah mengalami kematangan secara hormonal. Dimana remaja telah mengalami ketertarikan dengan lawan jenis dan memiliki dorongan seksual yang begitu kuat.

Dalam pandangan Freud, seabrek program musik di atas, yang secara umum didominasi oleh lirik dengan tema-tema percintaan selanjutnya akan memberi pengalaman pada pendengarnya, pengalaman-pengalaman tersebut selanjutnya akan disimpan ke dalam alam bawah sadar dan akan muncul dalam bentuk perilaku jika memperoleh rangsangan dari luar. Sebagai contoh: banyak sekali remaja kita yang hari ini telah bertekat bulat memutuskan hubungannya dengan pacar, dia bilang pacarnya bajingan (pada saat menggunakan kata bajingan, saya terpengaruh dengan lirik lagu wali), tetapi keesokan harinya dia nyambung kembali dengan sang pacar (mungkin terpengaruh dengan penggalan lagu putus nyambung putus nyambung).

Percaya?.......tidak percaya?....... coba introspeksi diri anda sebentar saja, benarkah anda tidak terpengaruh dengan lirik lagu ?, benarkah kalau anda tidak pernah merasakan bahwa ada salah satu lirik lagu yang mewakili perasaan anda?. Kalau saya seratus persen percaya bahwa lirik lagu dapat berpengaruh terhadap perilaku pacaran dikalangan remaja. Coba anda amati, sepuluh tahun yang lalu jumlah remaja yang berpacaran tidak sebanyak saat sekarang karena sepuluh tahun lalu program musik di TV tidak sebanyak sekarang. Sepuluh tahun lalu remaja masih malu jika sudah punya pacar saat duduk di bangku SMP, tetapi sekarang ini remaja SMP yang tidak punya pacar yang akan malu dengan teman-temannya. Sepuluh tahun lalu mengungkapkan cinta tidak mesti harus dengan ciuman, tapi bagaimana dengan sekarang ?......tanyakan saja pada lirik lagu dan tayangan sinetron yang saat ini didominasi oleh sinetron dengan tema percintaan. Sepuluh tahun lalu pacaran masih sedikit malu, tapi bagaimana dengan sekarang?.. tanyakan saja pada program CLBK (Cinta Lama Bersemi Kembali), Back Street, Mak…Jomblangin Doonk DE EL EL.

AKHIRNYA SEMOGA BERMANFAAT AMIN……
 

Daftar Blog

Daftar Blog

  • PROGRAM BANGKIT - Telah di buka Program Bangkit dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) yang merupakan program pembinaan talenta digital untuk mahasiswa ...
    2 tahun yang lalu

Daftar Blog

suhadianto.blogspot.com Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template