Selasa, 28 April 2009

TIPS BERTEMAN


Perkembangan teknologi yang begitu pesat saat ini sedang dan bahkan mungkin telah menenggelamkan nilai-nilai sosial yang ada dalam masyarakat. Coba simak disekitar kita !!!, sekarang ini sangat sulit menemukan orang dengan kepedulian yang sangat tinggi dan tulus terhadap orang lain yang mungkin sedang membutuhkan pertolongannya atau terhadap lingkungan sosialnya. Kenapa kondisi demikian dapat terjadi?, tidak lain karena pada zaman sekarang ini semua kebutuhan manusia hampir dikendalikan oleh teknologi, dengan kata lain mereka merasa tidak membutuhkan bantuan orang lain karena semua kebutuhan telah dipenuhi oleh teknologi. Coba tengok para pelajar kita sekarang, mereka lebih suka menghabiskan waktunya untuk berlama-lama di tempat rental internet, mulai dari bermain game online, Friendster (FS), Face book, download lagu, dll daripada harus bergabung dalam organisasi intra sekolah (OSIS) atau bergabung dalam kelompok belajar, atau bergabung dalam kelompok-kelompok sosial lainnya, semisal karang taruna, ikatan pelajar NU atau ikatan pelajar Muhammadiyah, dll. Tidak lain karena mereka merasa teknologi telah dapat memenuhi kebutuhan sosialnya.

Karena larut "dalam pelukan teknologi", sebagian dari kita telah lupa bahwa EL. Thorndike pada tahun 1920 yang lalu telah menegaskan, bahwa manusia memiliki social intelligence atau kecerdasan sosial atau suatu kemampuan untuk menghadapi orang lain disekitar diri sendiri dengan cara yang efektif. Thorndike percaya bahwa kecerdasan sosial tersebut merupakan syarat penting dari keberhasilan seseorang diberbagai aspek kehidupan. Sayangnya pelukan teknologi telah membekukan dan telah mengkerdilkan kemampuan kita dalam berinteraksi sosial, akibatnya kita menjadi manusia yang sepertinya serba tercukupi, tetapi pada dasarnya kita telah teralienasi (meminjam istilah Eric From). Bagaimana tidak teralienasi......selama ini kita berkomunikasi dengan teknologi yang selalu meminta untuk kita fahami. Sementara teknologi tidak pernah mau memahami keadaan kita. Karena kecantikan teknologi tanpa kita sadari selama ini kita telah dicuekin oleh teknologi....cinta bertepuk sebelah tangan tepatnya he he he.

Dampak psikologis yang paling berbahaya adalah....KARENA TERBIASA KOMUNIKASI SATU ARAH DENGAN TEKNOLOGI AKIBATNYA KITA MENJADI MINDER, CEMAS, TAKUT BERHADAPAN DENGAN ORANG LAIN, TIDAK MAU MEMAHAMI ORANG LAIN DAN SETERUSNYA DAN SETERUSNYA. Untuk mengembangkan kembali kecerdasan sosial yang kita miliki, tidak ada salahnya jika pembaca menyimak beberapa tips berteman yang saya ambil dari buku dengan label international bestseller "Making Friends" karangan Andrew Mathews berikut ini:

1. Jangan takut berhadapan dengan orang lain, karena setiap orang selalu memiliki pikiran bahwa "saya tidak cukup baik". Kita sering mengira bahwa orang lain lebih pandai, lebih tegar dari kita sehingga kita merasa minder dan takut. Kenyataannya, sebenarnya mereka juga berfikir yang sama tentang kita. Mereka juga berfikir kalau kita lebih pandai.

2. Tanyakan pada teman yang dapat dipercaya "siapa sebenarnya anda". Karena kita sering tidak sadar akan kebiasaan-kebiasaan buruk kita.

3. Belajarlah untuk mencintai diri sendiri. Bila kita terlampau kritis atau tidak puas dengan diri sendiri, kita akan cenderung membenci orang lain yang dapat berbuat lebih baik.

4. Buatlah diri anda bahagia dan jangan berfikir " kalau saya dapat bertemu dengan orang yang dapat menyayangi dan membahagiakan saya". Ingat kalau anda terpuruk tidak akan ada orang lain yang akan mendekatimu.

5. Jangan membuat jarak dengan orang lain "Kita semua selalu bersama-sama, tetapi kita semua merasa kesepian" Dr. Albert Schweitzer.

6. Jangan berpura-pura bahwa anda dapat mengerjakan semuanya sendiri. Kita semua pasti membutuhkan orang lain.


7. Teman yang membosankan, teman yang menyebalkan, teman yang menyenangkan....kita pasti akan menemui tipe tipe teman yang seperti itu. Jangan takut !!!. Hidup memang terkadang menyenangkan terkadang sedikit membosankan, tapi semua bisa diatasi

8. Jangan menyalahkan orang lain, menyalahkan bukanlah solusi. Setiap kali anda menyalahkan orang lain, berarti anda tidak belajar dan keadaan tidak akan berubah. Ingat yang terpenting dalam hidup adalah belajar, belajar menghadapi lingkungan.

9. Anda yang memutuskan perasaan anda. Jangan biarkan orang lain menguasai perasaan anda.

10. Katakan pada orang lain apa yang anda inginkan.

11. Cobalah untuk bersikap tegas dan mengatakan apa adanya. Kejujuran terhadap orang lain merupakan pertanda penghargaan dan pertanda kita menghormati diri sendiri.

12. Hormati diri sendiri, orang lain akan menghormati kita sejauh kita menghormati diri sendiri.
 

Daftar Blog

Daftar Blog

  • PROGRAM BANGKIT - Telah di buka Program Bangkit dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) yang merupakan program pembinaan talenta digital untuk mahasiswa ...
    2 tahun yang lalu

Daftar Blog

suhadianto.blogspot.com Copyright © 2009 WoodMag is Designed by Ipietoon for Free Blogger Template